Home » Produk » Nilai ajaran penghayat kepercayaan terhadap tuhan yang maha esa budi suci di Kabupaten Tabanan

budi suci 1

Nilai ajaran penghayat kepercayaan terhadap tuhan yang maha esa budi suci di Kabupaten Tabanan

Rp

Penulis : Raj. Riana Dyah Prawitasari dan Anak Agung Gde Rai Gria

ISBN : 978-602-356-491-0

Cover : Soft Cover

Halaman : 158

Berat : 150g

Ukuran : 15,5cm X 23cm

Nilai-nilai ajaran penghayat kepercayaan Budi Suci meliputi: pertama, nilai religius adalah kedudukan Tuhan pencipta alam seisinya dan sifat Tuhan yang Maha Kuasa, Pengasih, Adil, Pemurah, dan Gaib. Warga untuk selalu ingat dan taat menyembah serta melakukan perbuatan luhur. Kedua nilai moral dari ajaran: a) budi pekerti luhur dalam membentuk karakter bangsa, selalu melakukan perbuatan baik kepada diri sendiri, sesama dan lingkungan baik tumbuhan dan binatang serta b) toleransi atau kebersamaan. Ketiga nilai pendidikan dalam ajaran penghayat kepercayaan Budi Suci adalah nilai pendidikan religi, nilai pendidikan moral, dan nilai pendidikan kesehatan. Nilai pendidikan religi dengan memberikan contoh selalu ingat dan ketaatan kepada Tuhan dan perbuatan baik kepada anak, keluarga dan masyarakat, sistem ceramah yang dilaksanakan di sanggar maupun dengan ajangsana terbuka di mana suasana lingkungannya menunjang untuk membahas hal-hal yang menyangkut kebesaran Tuhan. Nilai pendidikan moral adalah pembelajaran tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari untuk selalu melakukan kebaikan dan budi pekerti luhur dalam ajaran penghayat Budi Suci. Nilai pendidikan kesehatan dalam ajaran penghayat kepercayaan Budi Suci adalah dengan mengajarkan menjaga kesehatan dengan melakukan olah raga senam dan mengobati penyakit. Keempat nilai kesehatan dari ajaran adalah dapat mencegah dan mengobati atau menanggulangi penyakit di samping mempertahankan kesehatan. Olahraga senam Budi Suci juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap kesehatan diri sendiri dan masyarakat.

BAGIKAN

Nilai-nilai ajaran penghayat kepercayaan Budi Suci meliputi: pertama, nilai religius adalah kedudukan Tuhan pencipta alam seisinya dan sifat Tuhan yang Maha Kuasa, Pengasih, Adil, Pemurah, dan Gaib. Warga untuk selalu ingat dan taat menyembah serta melakukan perbuatan luhur. Kedua nilai moral dari ajaran: a) budi pekerti luhur dalam membentuk karakter bangsa, selalu melakukan perbuatan baik kepada diri sendiri, sesama dan lingkungan baik tumbuhan dan binatang serta b) toleransi atau kebersamaan. Ketiga nilai pendidikan dalam ajaran penghayat kepercayaan Budi Suci adalah nilai pendidikan religi, nilai pendidikan moral, dan nilai pendidikan kesehatan. Nilai pendidikan religi dengan memberikan contoh selalu ingat dan ketaatan kepada Tuhan dan perbuatan baik kepada anak, keluarga dan masyarakat, sistem ceramah yang dilaksanakan di sanggar maupun dengan ajangsana terbuka di mana suasana lingkungannya menunjang untuk membahas hal-hal yang menyangkut kebesaran Tuhan. Nilai pendidikan moral adalah pembelajaran tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari untuk selalu melakukan kebaikan dan budi pekerti luhur dalam ajaran penghayat Budi Suci. Nilai pendidikan kesehatan dalam ajaran penghayat kepercayaan Budi Suci adalah dengan mengajarkan menjaga kesehatan dengan melakukan olah raga senam dan mengobati penyakit. Keempat nilai kesehatan dari ajaran adalah dapat mencegah dan mengobati atau menanggulangi penyakit di samping mempertahankan kesehatan. Olahraga senam Budi Suci juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap kesehatan diri sendiri dan masyarakat.

PRODUK LAINNYA

SEABAD TAMANSISWA: JEJAK LANGKAH MENGHIDUPI JIWA MERDEKA  DAN BERKARAKTER

Sutrisna Wibawa, Sudartomo Macaryus, Syamsul Hadi ,Arya Dani Setyawan

Rp.

CAMPOR : Makanan Khas Kabupaten Sumenep

Ani Rostiyati, Pristiwanto, Ansori

Rp.

BARAPAN KEBO DI SUMBAWA

Dwi Bambang Santosa dan Kadek Dwikayana

Rp.

ETIKA KEPEMIMPINAN DAN PEMERINTAHAN

Dr. Yulius Yohanes, M.Si

Rp. -