Home » Produk » BENIH – BENIH ANTROPOLOGI – Bunga Rampai Tulisan Untuk P.M. Laksono

cover Benih benih Antropologi

BENIH – BENIH ANTROPOLOGI – Bunga Rampai Tulisan Untuk P.M. Laksono

Rp

Penulis : Heddy Shri Ahimsa-Putra

ISBN :

Cover : Soft cover

Halaman : 330

Berat : 150g

Ukuran : 14cm x 21cm

Antropologi bagi P.M. Laksono adalah upaya penggugahan keinsyafan si antropolog sendiri: insyaf akan posisi dirinya dalam riset yang dijalankan, insyaf akan posisinya dalam relasi dengan masyarakat tinelitinya. Keinsyafan posisionalitas ini membuka jalan bagi tumbuhnya antropologi yang mengindonesia– antropologi yang didedikasikan bagi upaya suatu bangsa yang sedang memerdekakan diri dengan mengisi kemerdekaannya. Keinsyafan posisionalitas ini juga membuka jalan bagi proses yang sekarang sedang tenar dengan istilah dekolonisasi produksi pengetahuan. Dengan keinsyafan akan posisinya sebagai orang Indonesia, seorang antropolog Indonesia tidak akan sembarangan mengadopsi dan mereproduksi pendekatan yang dikembangkan oleh peneliti non-Indonesia. Keinsyafan posisionalitas ini membuka jalan agar studi antropologi Indonesia tidak bergerak dalam frame ilmu untuk ilmu, atau lebih rendahnya lagi riset untuk kenaikan karir akademik si peneliti; tetapi riset yang bisa memberdayakan masyarakat tinelitinya

BAGIKAN

Antropologi bagi P.M. Laksono adalah upaya penggugahan keinsyafan si antropolog sendiri: insyaf akan posisi dirinya dalam riset yang dijalankan, insyaf akan posisinya dalam relasi dengan masyarakat tinelitinya. Keinsyafan posisionalitas ini membuka jalan bagi tumbuhnya antropologi yang mengindonesia– antropologi yang didedikasikan bagi upaya suatu bangsa yang sedang memerdekakan diri dengan mengisi kemerdekaannya. Keinsyafan posisionalitas ini juga membuka jalan bagi proses yang sekarang sedang tenar dengan istilah dekolonisasi produksi pengetahuan. Dengan keinsyafan akan posisinya sebagai orang Indonesia, seorang antropolog Indonesia tidak akan sembarangan mengadopsi dan mereproduksi pendekatan yang dikembangkan oleh peneliti non-Indonesia. Keinsyafan posisionalitas ini membuka jalan agar studi antropologi Indonesia tidak bergerak dalam frame ilmu untuk ilmu, atau lebih rendahnya lagi riset untuk kenaikan karir akademik si peneliti; tetapi riset yang bisa memberdayakan masyarakat tinelitinya

PRODUK LAINNYA

Tenun Alor Kabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur

Nuryahman dan Dyah Chri Ekasmara

Rp.

ETIKA KEPEMIMPINAN DAN PEMERINTAHAN

Dr. Yulius Yohanes, M.Si

Rp. -

Manajemen Bengkel dan Laboratorium PendidikanVokasi dan Kejuruan

Prof. Dr. C. Rudy Prihantoro, M.Pd. dan Hari Din Nugraha, S.Pd., M.Pd.

Rp.

Dr. Joko Sriwidodo,SH.,MH.,m.Kn.,CLA.,CMC

Rp.