Penulis : Dwi Bambang Santosa dan Kadek Dwikayana
ISBN : 978-602-356-489-7
Cover : Soft Cover
Halaman : 162
Berat : 200g
Ukuran : 15,5cm X 23cm
Barapan kebo merupakan permainan rakyat yang muncul dan berkembang dalam budaya masyarakat Kabupaten Sumbawa, di mana dalam bahasa Indonesia, barapan mempunyai arti karapan dan kebo mempunyai arti kerbau.Keberadaan Barapan Kebo tersebut tidak terlepas dari keberadaan ternak kerbau yang masih banyak dipelihara di Sumbawa. Kerbau Sumbawa merupakan salah satu komoditi peternakan yang keberadaannya sangat dekat dengan kehidupan masyarakat Sumbawa, baik dalam perannya sebagai sumber pendapatan yang mendukung perekonomian keluarga maupun pada tatanan sosial budaya. Barapan Kebo dilangsungkan di area sawah yang datar, tidak boleh menanjak atau menurun. Luasan sawah yang dapat dipergunakan untuk pelaksanaan Barapan Kebo kurang lebih satu hektar. Sebelum dilakukan Barapan Kebo, area sawah yang akan dipergunakan untuk Barapan Kebo digenangi air setinggi kurang lebih sebatas lutut kerbau.
Barapan kebo merupakan permainan rakyat yang muncul dan berkembang dalam budaya masyarakat Kabupaten Sumbawa, di mana dalam bahasa Indonesia, barapan mempunyai arti karapan dan kebo mempunyai arti kerbau.Keberadaan Barapan Kebo tersebut tidak terlepas dari keberadaan ternak kerbau yang masih banyak dipelihara di Sumbawa. Kerbau Sumbawa merupakan salah satu komoditi peternakan yang keberadaannya sangat dekat dengan kehidupan masyarakat Sumbawa, baik dalam perannya sebagai sumber pendapatan yang mendukung perekonomian keluarga maupun pada tatanan sosial budaya. Barapan Kebo dilangsungkan di area sawah yang datar, tidak boleh menanjak atau menurun. Luasan sawah yang dapat dipergunakan untuk pelaksanaan Barapan Kebo kurang lebih satu hektar. Sebelum dilakukan Barapan Kebo, area sawah yang akan dipergunakan untuk Barapan Kebo digenangi air setinggi kurang lebih sebatas lutut kerbau.